PEMBERIAN REWARD DAN PUNISHMENT UNTUK MENUMBUHKAN MINAT BELAJAR ANAK DI TK AISYIYAH VII KEC. PAYUNG SEKAKI KOTA PEKANBARU

Categorie(s):
   Skripsi, Thesis, Disertasi
Author(s):
   SARAH YELTA
Tahun:
   2022
NIM Mahasiswa:
 18306021020
Nama Mahasiswa:
 SARAH YELTA
Nama Penulis:
 SARAH YELTA
Item Type:
 Skripsi
Additional Info:
 Skripsi mahasiswa
Keyword(s):
Reward, punishment, minat belajar anak
Abstract :
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah metode pemberian reward dan punishment yang diterapkan dapat menumbuhkan minat belajar anak di TK Aisyiyah VII Kec. Payung Sekaki Kota Pekanbaru. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunaka metode kualitatif. Lokasi penelitian dilakukan di TK Aisyiyah VII Pekanbaru mulai dari bulan Mei sampai dengan bulan Juli 2022. Informan yaitu guru kelas B1, B2 dan B3. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan
dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data dilakukan dengan menganalisis datadata tersebut dan memberikan interprestasi terhadap data yang diperoleh dengan cara memberikan penjelasan yang bersifat kualitatif. Hasil dari penelitian ini metode reward dan punishment yang diterapakan di TK Aisyiyah VII Pekanbaru dapat menumbuhkan minat belajar anak, dimana pemberian reward stiker dapat membuat anak merasa senang dan tertarik mengikuti pembelajaran. Reward pujian dan acungan jempol membuat anak menjadi lebih memperhatikan dan membuat anak merasa terlibat dalam proses pembelajaran dan ini dapat menumbuhkan minat anak di kelas. Begitu juga dengan pemberian punishment kepada anak. Pemberian punishment yang tepat
dapat membuat anak mau untuk mengikuti pembelajaran tanpa adanya paksaan dari guru. Pemberian punishment seperti bernyanyi membuat anak merasa senang. Pemberian timeout kepada anak membuat anak merasa tertarik dan perhatian terhadap pelajaran, walaupun anak merasa bingung di awal tetapi setelah itu anak merasa ingin melakukan kegiatan yang dilakukan temannya, ini membuat anak merasa tertarik kembali dan perhatian untuk mengikuti pembelajaran. Serta pemberian punishment berupa bernyanyi juga dapat membuat anak merata terlibat dalam proses pembelajaran secara langsung.